Arsip

Posts Tagged ‘nasehat’

Nasehat Imam Asy-Syafii dan An-Nawawi Tentang Berbicara dan Menjaga Lidah

بسم الله الرحمن الرحيم

إن الحمد لله نحمده، ونستعينه ونستغفره، ونعوذ بالله من شرور أنفسنا، ومن سيئات أعمالنا، من يهده الله فلا مضل له، ومن يضلل فلا هادى له

وأشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له، وأشهد أن محمدا عبده ورسوله

يا أيها الذين آمنوا اتقوا الله حق تقاته ولا تموتن إلا وأنتم مسلمون. آل عمران : 102

يا أيها الناس اتقوا ربكم الذي خلقكم من نفسٍ واحدة وخلق منها زوجها وبث منهما رجالاً كثيراً ونساءً واتقوا الله الذي تساءلون به والأرحام إن الله كان عليكم رقيبا. النساء : 1
يا أيها الذين آمنوا اتقوا الله وقولوا قولاً سديداً يصلح لكم أعمالكم ويغفر لكم ذنوبكم ومن يطع الله ورسوله فقد فاز فوزاً عظيماً. الأحزاب : 70-71

أما بعد،

فإن أصدق الحديث كتاب الله، وخير الهدى هدى محمد صلى الله عليه وسلم وشر الأمور محدثاتها، وكل محدثة بدعة، وكل بدعة ضلالة، وكل ضلالة فى النار

Kapan saatnya seorang berbicara?

Al-Imam anNawawi rahimahullah mengatakan, “Bahwa sepantasnya bagi seseorang untuk tidak berbicara kecuali dengan pembicaraan yang baik, yaitu pembicaraan yang telah jelas maslahatnya. Ketika dia meragukan maslahatnya, janganlah dia berbicara.” (Lihat al-Adzkar hal. 280)

Al-Imam asy-Syafi’i rahimahullah mengatakan, “Apabila dia ingin berbicara hendaklah dipikirkan terlebih dahulu. Bila jelas maslahatnya maka berbicaralah. Jika ragu, janganlah dia berbicara hingga tampak maslahatnya.” (Lihat al-Adzkar hal. 284)

Baca selengkapnya…

Cara Mudah Memahami Asma’ was Sifat

بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ

Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakaatuh,

Amma ba’du… Pembahasan tentang asma’ was sifat memang menimbulkan polemik sejak dahulu. Polemik ini muncul akibat kekeliruan  sebagian pihak dalam memahaminya. Ada golongan yang menolak asma’ was sifat sebagai bagian dari tauhid, dan mengatakan bahwa pembagian tauhid menjadi 3 (rububiyyah, uluhiyyah, dan asma’ was sifat) adalah bid’ah-nya orang-orang ‘wahhabi’… Mereka mengatakan bahwa pembagian tersebut tidak ada dalilnya sama sekali. Baca selengkapnya…